Mengatur Keuangan di Bulan Ramadhan

Kitabahagia.com-Sebagai seorang wanita, khususnya Ibu Rumah Tangga tentu saja tantangan terberat adalah mengatur keuangan. Apalagi neh di Bulan Ramadhan pasti lapar mata, bener tidak? Bayangkan saja, ada banyak jajanan yang dijual di pasaran. Jalan gelap mata ketika melihat banyak sekali makanan ringan yang dijual di bazar.

Beli sesuai dengan kebutuhan! Ini contohnya ya, Kiba kasih gambaran, di rumah saya hanya ada 3 orang Jadi belinya 6 atau 8 makanan ringan. Jangan beli melebihi dari jumlah orang yang ada di rumah. Karena hal itu akan sia-sia saja.

Kedua, memasak lebih hemat biaya dibanding kita membeli makanan. Biasanya nih kalau Kiba beli makanan untuk berbuka, khususnya untuk makanan berat pasti pengennya ini itu ini itu tetapi sampai di rumah, makanannya nggak ke makan. Kan, sayang banget. Jadi untuk menghemat di bulan ramadhan adalah masak sendiri.

Ketika membuat minuman ringan di rumah untuk berbuka itu lebih lebih ribet bukan? Tetapi lebih menghemat biaya daripada kita beli. Contoh, Kiba kasih gambaran lagi ya, orang di rumah ada tiga, beli tiga minuman, pasti A, B dan C pengen minuman berbeda. Harga tiap minuman juga pasti tak sama. Sampai di rumah nyesel, kenapa beli yang ini. Nggak seperti yang diharapkan. Apabila kita membeli sendiri barang yang kita beli. Itu bisa digunakan untuk dua sampai tiga kali masak dibanding kita beli cuma bisa untuk satu kali minum. Jadi dengan membuat minuman segar sendiri rumah lebih menghemat biaya pengeluaran dibanding kita beli di luar.

Bayangin lagi ya, yang tadi Kiba gambarkan, misalnya 3 orang di rumah tiga-tiganya menu yang berbeda. Begitu sampai di rumah, minuman yang dibeli cuma di minum sedikit. Padahal, harga minuman lumayan di dompet. Sayang banget kan, mubazir. Oke itu aja dulu tips hemat di bulan Ramadhan untuk mengatur keuangan jadi nggak sampai uang bulanan selama bulan Ramadan kecolongan. Karena kebanyakan beli jajan diluar.

Sebagai seorang perempuan itu, kita harus pandai mengatur keuangan tetapi juga ada kalanya sudah merasa lelah, ketika mau melakukan pekerjaan dapur dengan membeli makanan di luar maka membantu sekali kehidupan selama Ramadan. Sehingga kesibukan itu menjadi lebih mudah dengan membeli. Asalkan tidak membeli hal-hal yang berlebihan yang membuat dana jadi lebih besar pasak daripada tiang.

Salam dan Tetap Bahagia