Jangan Takut Berpikir Positif

Pikiran Positif Kunci Kebahagiaan

jangan takut berpikiran positif

Kitabahagia.com- Bisakah kamu berpikir positif di pandemic begini? Beban hidup tanpa adanya covid-19 saja sudah berat. Ditambah lagi persoalan kehidupan dan perekonomian yang semakin erat menghimpit. Apa kamu masih bisa berpikir positif? Mungkin, beberapa teman berpikiran seperti ini kala persoalan kehidupan semakin erat mewarnai kehidupan yang tadinya PELANGI menjadi kalbu.

jangan takut berpikiran positif
jangan takut berpikiran positif

Aku tidak bisa bilang, jalani hidup dengan penuh senyuman. Bagaimana bisa, kamu yang lagi susah bisa tersenyum! Namun, aku akan bilang cobalah berpikir positif. Semalam, aku tidak bisa tidur dengan nyenyak. Entah sejak sepekan ini, aku tidak bisa tidur cepat. Walaupun mata terasa berat, tetapi tidak bisa memejamkan mata dengan sempurna. Meskipun sudah menggunakan penutup mata, tetap tidak bisa tertidur. Pada akhirnya, kekuatan smartphone-lah yang menang. Aku tidak sengaja menonton film singkat di facebook.

 

Ceritanya, seorang bos memiliki dua karyawan yang memiliki karakter yang berbeda, satu si ceria dan satu lagi si pemurung. Meski berbeda sifat, tetapi mereka rajin bekerja. Hingga suatu hari, si bos mau mencoba mengetes kedua karyawannya itu untuk mengubah pandangan mereka. Si bos mendatangi si karyawan yang pesimis. Bos itu bilang, kalau dia sudah boleh pulang lebih awal. Bukannya gembira, si pesimis langsung berpikiran buruk. “Apakah aku di pecat?” Bos tersebut hanya menggelengkan kepala dengan pemikiran negatif dari si pesimis.

 

Bos kemudian menuju ke karyawan keduanya, di mana karyawan ini tidak suka dengan bagian cuci piring. Namun, saat bos melihat karyawan ini terlihat ceria dan bersenandung ketika mencuci piring. Bos pun menghampirinya dan bertanya padanya, “Bukankah kamu tidak suka jika kena giliran mencuci piring?”

 

Si periang itu menjawab, “Awalnya aku tidak suka, tiba-tiba saja waktu mencuci piring aku teringat ada tokoh orang yang masuk perguruan tinggi ternama dengan hanya menjadi tukang cuci piring. Siapa tahu, aku juga bisa seperti itu. Doakan aku supanya sukses ya Bos,” ujar karyawan tersebut.  Si bos turut senang mendengarkannya. Tidak semua, kehidupan itu sesuai dengan keinginan, tetapi apabila ada pemikiran yang positif di diri kita. Kita akan merasa bahagia. Apapun keadaan yang kita hadapi. Sedangkan pemikiran negatif pelan-pelan seperti ulat yang akan memakan semua energi.

 jangan takut berpikiran positif

Taukah teman, kita sudah banyak sekali membaca dan menerima saran untuk tetap bisa berpikir positif. Namun, semakin besar tantangan, maka semakin banyak pemikiran yang tidak realistis. Sehingga, Sulit untuk menemukan motivasi untuk fokus pada hal positif, ketika kepositifan sepertinya tidak lebih dari angan-angan.

Hambatan nyata untuk kepositifan adalah bahwa otak kita terprogram untuk mencari dan fokus pada ancaman. Mekanisme bertahan hidup ini sangat berguna bagi  pemburu yang hidup setiap hari dengan ancaman yang sangat nyata untuk dibunuh oleh seseorang atau sesuatu di lingkungan sekitar kita. Berbeda dengan hal pemikiran, apabila ancaman itu dibayangkan maka  hal ini akan membuat teman memiliki pandangan buruk tentang kenyataan yang menimbulkan kekacauan dalam hidup teman.

Mempertahankan kepositifan adalah tantangan harian yang membutuhkan fokus dan perhatian. Kita harus memiliki niat untuk tetap positif jika kita akan mengatasi kecenderungan otak untuk fokus pada ancaman. Tes kecerdasan emosional dapat memberikan umpan balik yang kuat untuk membantu kita dengan ini, karena itu tidak akan terjadi secara kebetulan.

 

Positif dan Kesehatan


jangan takut berpikiran positif

Pesimisme adalah masalah sebab itu buruk bagi kesehatan. Bahkan, Sejumlah penelitian telah menunjukkan bahwa optimis secara fisik dan psikologis lebih sehat daripada pesimis. Termasuk, orang yang optimis memiliki respon imun yang jauh lebih kuat daripada pesimis. Tidak heran, orang yang berpikiran positif lebih sehat dan bugar; dibandingkan orang yang selalu kuatir akan pelbagai hal dalam hidup.

 

Positif dan Kinerja

Menjaga sikap positif tidak hanya baik untuk kesehatan tentunya. Seorang pekerja yang positif akan mencapai tingkatan dibandingkan pekerja negatif. Jadi, cobalah bekerja dengan berpikir positif. Contohnya saja, MARKETING. Apabila kita adalah marketing dan tidak percaya dan merasa pesimis dengan target, maka performa kita terhadap pekerjaan akan menurun. Namun, apabila kita percaya dengan kemampuan dan meyakinkan diri, kita bisa mencapai target, maka kita bisa mendapatkan peningkatan presentasi yang baik terhadap penjualan. Apakah mungkin? Yuk, kita coba.

Bagaimana sih cara agar tetap berpikiran positif atau setidaknya tetap positif walau kita tahu kehidupan itu sangat sukar! Tentunya, sudah banyak buku yang kita baca, tetapi terkadang jadi sekedar teori bukan? Nah, ada baiknya kita PISAHKAN FAKTA dari FIKSI. Maksudnya adalah, langkah awal untuk belajar fokus pada hal positif dengan mengetahui bagaimana cara menghentikan self-talk negatif di jalurnya. Semakin kita merenungkan pikiran negatif, semakin banyak kekuatan yang kita berikan kepada mereka. Sebagian besar pikiran negatif kita sebatas pemkikran dan bukan FAKTA. 

Pada saat kita mencoba melepaskan pikiran NEGATIF, karena kita mempercayai hal-hal negatif dan sisi pesimis yang ada di dalam diri kita akan membantin dan menuliskannya dalam pemikiran kita. Hentikan apa yang sedang kita lakukan dan tuliskan apa yang kita pikirkan. Setelah kita mengambil waktu sejenak untuk memperlambat momentum negatif dari pikiran kita, kita akan lebih rasional dan jernih dalam mengevaluasi kebenarannya. Evaluasi pernyataan ini untuk melihat apakah itu faktual. Kita bisa bertaruh pernyataan itu tidak benar setiap kali kita melihat kata-kata seperti tidak pernah, selalu, terburuk, pernah, dll.

Ada baiknya, mengidentifikasi dan memberikan lebel pada pikiran kita sebagai pikiran dengan memisahkannya dari fakta akan membantu kita keluar dari siklus negatif dan bergerak menuju pandangan baru yang positif.

 

Identifikasi Positif

Setelah kita melepaskan diri dari pikiran negatif yang merugikan diri sendiri, sekarang saatnya untuk membantu otak kita mempelajari apa yang ingin kita fokuskan yakni POSITIF. Hal ini akan

muncul secara alami setelah beberapa latihan, tetapi pertama-tama kita harus memberikan sedikit bantuan kepada otak kita yang berkeliaran dengan secara sadar memilih sesuatu yang positif untuk dipikirkan. Setiap pemikiran positif akan dilakukan untuk memfokuskan kembali perhatian otak kita. Ketika segalanya berjalan dengan baik, dan suasana hati kita baik, ini relatif mudah. Ketika segalanya berjalan buruk, dan pikiran kita dibanjiri dengan pikiran negatif, ini bisa menjadi tantangan. Dalam momen-momen ini, pikirkan tentang hari kita dan identifikasi satu hal positif yang terjadi, sekecil apa pun.

 

Jika kita tidak dapat memikirkan sesuatu dari hari ini, renungkan hari sebelumnya atau bahkan minggu sebelumnya. Atau mungkin ada acara menarik yang kita tunggu-tunggu agar kita dapat memfokuskan perhatian kita. Intinya, kita harus memiliki sesuatu yang positif sehingga kita siap mengalihkan perhatian kita ketika pikiran kita berubah negatif. Langkah pertama melepaskan kekuatan dari pikiran negatif dengan memisahkan fakta dari fiksi. Langkah kedua adalah mengganti yang negatif dengan yang positif. Setelah kita mengidentifikasi pikiran positif, tarik perhatian kita ke pikiran itu setiap kali kita memikirkan hal yang negatif. Jika itu terbukti sulit, kita dapat mengulangi proses menuliskan pikiran negatif untuk mendiskreditkan validitasnya, dan kemudian biarkan diri kita dengan bebas menikmati pikiran positif.

 

Menumbuhkan Sikap Bersyukur

Meluangkan waktu untuk merenungkan apa yang kita syukuri bukan hanya hal yang “benar” untuk dilakukan; itu mengurangi hormon stres sebesar 23%. Kita memupuk sikap syukur dengan meluangkan waktu setiap hari untuk fokus pada hal yang positif. Setiap kali kita mengalami pikiran negatif atau pesimistis, gunakan ini sebagai isyarat untuk mengubah arah dan berpikir tentang sesuatu yang positif. Pada waktunya, sikap positif akan menjadi cara hidup.


Salam dan Tetap Bahagia




Temukan Informasi menarik di blog yang dikelola Citra Pandiangan
Kerjasama, Kritik/Saran silahkan kirim ke email di  2travellife@gmail.com

No comments

Hi Terimakasih Sudah bersedia mampir di Kitabahagia.com Tinggalkanlah jejak manis agar kiba bisa berkunjung balik. Asalkan jangan memberikan link hidup dan spam ya... Salam Bahagia

Cheaper hosting