Mengenal Vety Fakhrudin Lebih Dekat
Kitabahagia.com- Berawal bergabung pada salah satu komunitas yang berisikan para emak-emak, disitulah awal ketertarikan Vety Fahrudin ke dunia ngeblog. Menulis menjadi bagian dari hobinya untuk mendatangkan kebahagiaan tersendiri, disela kesibukannya sebagai seorang ibu.
“Saya tertarik dalam dunia blog awalnya, karena saya
melihat salah seorang teman saya dari komunitas the sunduler. Yang beranggotakan emak-emak dengan dua balita
berjarak usia dekat,” paparnya.
Diakui Vety Fahrudin, bermula dari bergabung pada
sebuah komunitas dan melihat temannya bisa
"menghasilkan" dari hobi menulisnya. Membuatnya tertarik untuk
menjadi bagian dari dunia para blogger.
Sebelum langsung terjun pada dunia blog, Vety Fahrudin
menggali berbagai informasi terlebih dahulu. “Saya bertanya-tanya tentang hobi menulisnya hingga saya mengenal
dunia blog,” tuturnya.
Tentu saja dengan banyak bertanya dan mendapatkan
beberapa support, masukan dan melihat beberapa teman di komunitas the sunduler yang ternyata, saat itu
mengalami sedikit kesulitan saat mencari info yang spesifik mengenai
kesundulan.
Hal itu membuat dirinya tertarik untuk menulis
berbagai hal yang berhubungan dengan kehidupan emak-emak kesundulan. “Walaupun
awalnya saya mengangkat tema kesundulan, tapi pada akhirnya terkadang ada tema
umum yang saya bahas,” aku Vety Fahrudin.
Meskipun begitu, Vety Fahrudin tetap berusaha untuk
tetap menulis tema kesundulan agar tetap
bermanfaat untuk teman-teman di komunitas. “Semakin kesini, saya melihat
prospek blogger ternyata patut diperhitungkan, terutama untuk blog berniche travelling dan makanan,” paparnya.
Sehingga yang awalnya dirinya membuat blog sundulerparents.com dengan
niche gado-gado. Ia pun mencoba peruntungan membuat satu blog lagi dengan url rafifjalanjalan.com
“Ini yang sedang saya usahakan untuk fokus ke niche travelling atau
wisata,” ujar Vety Fahrudin.
Sebagai seorang ibu, tentu saja Vety Fahrudin memiliki
kesibukan yang tidak bisa dibayangkan. “Dengan keruwetan, saya menjalani
aktivitas seharian, ngeblog membuat saya lebih berwarna,” ucapnya.
Diakui Vety Fahrudin, dengan melakukan kesibukan yang
digemarinnya, dirinya bisa menuangkan segala beban yang ada dipikiran.
Karena itulah, Vety Fahrudin selalu menulis hal-hal
yang bersifat positif. Walaupun hal itu tidaklah mudah. “Beberapa waktu lalu
saya sempat miss komunikasi dengan
salah satu teman di medsos (FB), yang berakhir saya disindir-sindir habis-habisan,”
tuturnya.
Sebagai manusia, Vety Fahrudin mengaku sempat ingin
marah, merasa kecewa dan ingin membalas sindirannya melalui FB juga. Namun hal
itu tidak dilakukannya. “Menurut saya jika saya membalas hal itu, itu tidak
menyelesaikan masalah. Sehingga saya mencoba mengambil hikmah dari kejadian
tersebut. Saya mencoba melihat dari segi sisi positif yang kemudian bisa saya
tuangkan menjadi tulisan yang bersifat positif,” jelas Vety Fahrudin.
Tentu saja, tidak ada manusia yang merasa bahagia jika
dipojokan, namun hal bijak yang dilakukan untuk tetap bahagia adalah
mengabaikan hal-hal negatif, dan menyalurkan menjadi hal yang positif. “Begitu
aura negatif marah yang sebelumnya bercokol dalam hati saya berubah menjadi
aura positif yang bisa mendatangkan kebahagiaan untuk saya termasuk anak-anak
dan suami saya,” ucap Vety Fahrudin.
Ngeblong selalu mendatangkan kebahagiaan tersendiri
bagi para blogger. Walaupun setiap tujuan para blogger berbeda-beda. Itu juga
lah yang dirasakan Vety Fahrudin. “Dengan ngeblog saya juga bisa berbagi
pengalaman yang mungkin bermanfaat untuk teman-teman saya pada khususnya dan
pembaca lain pada umumnya,” ungkapnya.
Menulis di dunia digital tentu mengharapkan adanya pengunjung di blognya. Sehingga blog itu tidak hanya dijadikan tempat jurnal harian online. Melainkan menjadi suatu wadah yang berguna dan bermanfaat bagi diri sendiri dan juga orang lain. Nah, ini dia siasat yang dilakukan Vety Fahrudin agar pembacanya tertarik untuk terus berkunjung.
“Kalau usaha saya sih salah satunya dengan membuat url blog yang unik seperti pada sundulerparents.com, dengan harapan
jadi bikin penasaran pembaca. Sebaliknya untuk rafifjalanjalan.com saya mencoba
memberi nama yang lebih Indonesia agar lebih mudah diingat,” jelasnya berbagi
informasi pada kitabahagia.com
Tidak hanya itu saja, Vety Fahrudin juga berusaha terus memperbaiki tampilan blog, mempelajari tema
apa saja yang paling diminati, dan tentunya berusaha memperbaiki kualitas
tulisan dari yang di posting pada blog miliknya.
“Saya sih maunya all out dalam memperbaiki kualitas tulisan di blog saya. Sehingga saya berusaha mengikuti kelas blog yang beberapa kali diadakan teman-teman blogger. Saya juga berusaha berguru kepada teman-teman blogger di beberapa komunitas blog yang saya ikuti, agar saya lebih punya gambaran blog yang bagaimana yang bisa memikat para pembaca,” tuturnya.
Disamping itu usaha
yang dilakukan seorang Vety Fahrudin dengan berkonsultasi pada seorang
temannya. “Saya memiliki seorang teman yang dulunya pernah bekerja di bidang
jurnalistik. Beberapa kali saya masih
kena tegur, karena menurutnya tulisan saya ada beberapa yang bertele-tele,
sehingga rawan membuat pembaca bosan dan malas kembali ke blog saya. Ah saya
sendiri masih harus banyak belajar,” ujarnya.
Makna kebahagiaan setiap orang berbeda, bagaimana makna kebahagiaan versi Vety Fahrudin? “Versi kebahagiaan, saya mengutip slogan ibu saya saja, bahwa kebahagiaan itu tidak bisa dicari namun bisa diciptakan. Jadi sebenarnya kebahagiaan dalam kehidupan itu tergantung dari bagaimana kita menjalaninya,” terang Vety Fahrudin.
Vety Fahrudin menceritakan, pernah suatu ketika ada
seorang teman yang selalu mengeluh tentang kehidupannya, disitu temannya yang
lain pernah berkata kepadanya (saya
anggap nasehat juga sih untuk saya), intinya janganlah kita terlalu
terus-terusan meratapi hidup kita seakan-akan kita hidup paling sengsara
didunia ini. Padahal masih banyak yang lebih sengsara dari kita.
“Menurutnya daripada mengeluh lebih baik mensyukuri
apa yang sudah kita dapat. Dengan kita mengeluh dan terus-terusan meratapi
hidup secara tak langsung kita mensugesti hal-hal negatif pada diri kita, hal
itu tentunya akan mendatangkan aura negatif juga ke kita. Kalo lagi suntuk
minimal bagi senyumlah jangan malah murung,” tegasnya.
Walaupun mengaku sebagai newbie dalam ngeblog, Vety Fahrudin tetap mau berbagi kebahagiaan dalam menikmatin keasyikan ngeblog. “Saya juga newbie sih, tapi beberapa kali saya perhatikan artikel saya yang paling rame dikunjungi salah satunya yang mengupas tentang profil orang-orang yang memiliki banyak fans di medsos. Selain itu ternyata artikel review produk yang diminati ibu-ibu (ini karena kebetulan blog saya lebih ke arah blog ibu-ibu kali ya) juga lumayan bisa mendatangkan banyak pengunjung,” akunya.
Diakui Vety Fahrudin, dirinya lebih memilih TLD (Top
Level Domain) karena mengikuti saran mentor di kelas blogger yang diikutinya saat pertama
kali terjun di dunia ngeblo. “Waktu jaman saya benar-benar mulai dari nol.
Menurutnya jika kita menggunakan domain .com
lebih dilirik oleh pembaca,” paparnya.
Ia menambahkan, memang menggunakan .com memang keliatan lebih keren.
Selain itu juga beberapa agency pemberi job
review biasanya memang lebih tertarik dengan blog ber TLD.
“Hal ini saya simpulkan dari beberapa tawaran job
review yang selalu mencantumkan syarat minimal blog harus TLD,” tukasnya.
Mau mengenal Vety Fahrudin lebih jauh lagi? Kenapa
tidak langsung saja bertandang ke rumah mayanya yang beralamat di sundulerparents.com
tentu saja di url yang satu ini, temans akan mendapatkan banyak informasi
terkait dunia parenting. dan rafifjalanjalan.com
yang memang spesial untuk membahas mengenai jalan-jalan | Walaupun memiliki dua
blog sekaligus. Vety tetap konsisten pada hobinya yang mendatangkan
kebahagiaan.
Kebahagiaan di mulai saat kita merasakan kebahagiaan
berbagi dengan yang lain. Walaupun terkesan berbagi adalah hal yang sederhana. Namun,
makna dan rasa bagi yang memberi dan menerima sangatlah mendalam pada kedua
orang tersebut. Nah, teman blogger yang lain mau mengikutin jejak mereka dalam
berbagi kebahagiaan. Silahkan mengirimkan email ke kitabahagia.com dan mari
rasakan berbagi kebahagiaan, walaupun hanya sekedar berbagi hobi dan kesenangan
dalam blogging.
Salam Bahagia
Tengkyu mbak citra atas ulasannya ;)
ReplyDeletesama-sama mbak Vety, terimakasih sudah turut berpartisipasi berbagi kebahagiaan )
ReplyDelete